Selasa, 10 Desember 2013

Ngerem Itu Sebaiknya Pakai Empat Jari Bro...

 



Suzuka -Jumlah sepeda motor yang semakin banyak, namun di sisi lain pemahaman safety riding masih kurang, hal ini membuat kecelakaan motor kerap terjadi.

Pemahaman mengenai keselamatan berkendara ini sangat penting untuk mencegah semakin banyaknya korban jiwa akibat kecelakan motor.

Aldea Henry, salah seorang instruktur keselamatan binaan PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan salah satu faktor yang perlu diperhatikan dalam berkendara adalah masalah pengereman.

Menurutnya para pengendara motor kebanyakan hanya menggunakan dua jari, yaitu jari tengah dan telunjuk, saat menarik tuas rem. Padahal sebaiknya saat melakukan pengereman menggunakan empat jari.

"Kalau hanya menggunakan dua jari saja kurang kuat, jadi memang lebih baik menggunakan empat jari saat mengerem," kata Aldea Henry usai berkompetisi dalam ajang 14th Safety Japan Instructors' Competition 2013 di sirkuit Suzuka, Jepang, Jumat (15/11/2013).

Aldea menambahkan saat mengerem tuas rem ditarik secara belahan. Selain itu gunakanlah rem depan terlebih dahulu baru diikuti dengan menggunakan rem belakang.
 "Rem depan untuk menghentikan motor sedangkan yang belakang untuk menstabilkannya," katanya

 Aldea mengatakan, pengendara motor juga harus memperhatikan jalan yang mereka lalui. Karena jika melintasi jalanan berpasir atau terkena minyak maka pengereman tidak akan berfungsi dengan baik. "Harus mengenal medannya kalau medannya berpasir tentunya pengeremannya tidak baik," katanya.

Ahmad Anugra, instruktur Honda lainnya yang ikut kompetisi ini, menyatakan pentingnya helm yang baik untuk berkendara. Dia menyarankan agar helm yang digunakan berkaca bening dan tidak gelap. Ini agar pengendara bisa berkendara dengan lebih baik saat malam hari.

"Lebih baik menggunakan helm yang bening karena akan lebih mudah kalau berkendara pada malam hari," katanya.

Anugra juga menekankan kondisi fisik saat berkendara motor. Menurutnya saat berkendara kondisi badan harus fit dan tidak dalam kondisi sakit. "Kalau sakit jangan memaksakan diri," katanya.

sumber : oto.detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar